Kompos adalah proses penting saat membuat pupuk organik. Jadi hal -hal apa yang perlu difokuskan?
1. Persyaratan untuk bahan baku pengomposan:
Lebih baik memilih kotoran unggas segar. Nutrisi tidak rusak, Dan kualitas produk pupuk organik akhir bisa jauh lebih baik.
2. Persyaratan untuk bahan tambahan:
Bahan tambahan(serbuk gergaji, jerami, etc.) harus memiliki kadar air yang sesuai, penyerapan air yang kuat, partikel atau panjang yang cocok. Jumlah penambahan harus ditentukan sesuai dengan kadar air bahan pengomposan. Jika Anda tidak tahu cara membuat bahan tambahan menjadi ukuran yang sesuai, our Mesin penghancur jerami bisa menjadi pilihanmu.
3. Ketegangan harus disebarkan secara merata:
Satu ton bakteri fermentasi pupuk organik setidaknya membutuhkan 50 gram bahan baku. Jika tidak dapat dibubarkan secara merata pada bahan fermentasi, pertama -tama Anda dapat menaburkan 50g bakteri ke dalam salah satu bahan baku seperti 500 gram dedak gandum, serbuk gergaji, nasi dedak, etc., dan kemudian menyebarkannya ke dalam bahan pengomposan untuk membuat pupuk organik. Anda juga dapat menggunakan file fertilizer mixing machine untuk mencampurnya secara merata.
4. Kadar air materi:
Kadar air bahan baku harus tentang 50%. Anda dapat menambahkan beberapa serbuk gergaji atau sedotan ke bahan untuk menyesuaikan kadar air. Cara lain yang efisien adalah menggunakan Mesin Dewatering. Itu dapat memisahkan air dan bahan organik dengan cepat.
5. Persyaratan Windrows Pupuk:
Menggunakan Mesin Pengomposan Pupuk Windrow, Lebar bahan windrow tidak kurang dari 1.5 meter, dan tingginya tidak kurang dari 1 meter, Panjangnya dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan kapasitas Anda.